Mediatugu – Pembubaran Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Front Pembela Oslam (FPI) oleh pemerintah di penghujung 2020 lalu membuat banyak pihak angkat suara.
Salah satu tokoh yang bekomentar mengenai hal itu adalah Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) KH Marsudi Syuhud.
Menurutnya tindakan pembubaran FPI tidak lantas menjadikan pemerintah menjadi anti-islam. Sebab, saat saat ini ada 80-an organisasi Islam lain yang masih jalan.
“FPI dibubarkan pemerintah karena tidak memiliki kedudukan hukum sebagai ormas,” katanya dalam pernyatannnya di Jakarta, Minggu (3/1).
Menurut KH Marsudi, jika saja FPI memiliki kedudukan hukum sebagaimana organisasi lainnya, maka tidak akan sampai dibubarkan.
Ia juga menilai bahwa ormas yang dipimpin oleh Habib Rizieq Shihab itu berseberangan dengan ideologi Pancasila yang dianut di Indonesia, tapi bukan lantaran berbasis Islam.
Sebab jika logika itu yang dipakai, menurut KH Marsudi, maka sudah pasti organisasi Islam lainnya akan turut dibubarkan.