Mediatugu – Mendukung segera kembali digelarnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen. Badan Intelijen Negara Daerah DIY (BINDA DIY) mempercepat vaksinasi bagi anak usia 6 hingga 11 tahun. Dengan target seluruh anak sekolah sudah menerima vaksin dosis kedua, pada akhir Februari 2022.
Berdasarkan data, vaksinasi dosis pertama untuk anak usia 6 hingga 11 tahun sudah mencapai 100 persen. Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai lebih dari 50 persen. Angka ini tidak termasuk anak usia 6 hingga 11 tahun yang tidak berada di sekolah.
“Selain lewat jalur sekolah, vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun juga diberikan kepada anak diluar sekolah, “jelas Wakil Koordinator Vaksinasi BINDA DIY Wilayah Sleman Aris Daryono saat vaksinasi di SD Muhammadiyah Condong Catur Depok Sleman, Rabu (16/2/2022).
Koordinator vaksinasi BINDA DIY wilayah Sleman Adi Ryanto menegaskan, percepatan vaksinasi juga bertujuan mengurangi dampak serangan Omicron. Menyusul serangannya yang terus meluas hingga beberapa kapanewon di Sleman masuk zona merah.
Dengan pemberian vaksin dosis lengkap, diharapkan mengurangi dampak bila terserang Omicron. Mengingat karakter Omicron yang dampaknya lebih ringan dibanding varian Delta meski memiliki tingkat penularan yang lebih kuat. Termasuk pada anak usia 6 hingga 11 tahun.
Panewu Depok Sleman Wawan Widiyantoro mengakui, sebagai wilayah dengan tingkat mobilitas dan kepadatan yang tinggi. Percepatan vaksinasi menjadi penting bagi Kapanewon Depok sehingga dapat melindungi warga dalam menjalankan aktifitasnya.
Terkait dengan vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun. Selain dilakukan lewat jalur sekolah, juga diberikan kepada anak diluar sekolah. Berkoordinasi dengan Lurah dan Dukuh, dirinya terus menyisir anak usia 6 hingga 11 tahun yang belum divaskin.